Ponorogo – Dompet Dhuafa melakukan peluncuran Program Klaster Mandiri Ponorogo di Desa Sambilawang, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo, sebagai bentuk peresmian program, Rabu (12/6/2013). Ponorogo – Sebagai bentuk peresmian program, hari Rabu (12/6/2013) Dompet Dhuafa melakukan launching Program Klaster Mandiri Ponorogo di Desa Sambilawang, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo. Program ini dipusatkan di Kecamatan Bungkal khususnya di Desa Kwajon dan Sambilawang.
Program Klaster Mandiri Ponorogo merupakan salah satu Program Klaster Mandiri yang sudah dilaksanakan di delapan provinsi di seluruh Indonesia. Program Klaster Mandiri di Ponorogo ini adalah program terintegrasi meliputi program pertanian sehat, peternakan, penyuluhan kesehatan anak-anak dan lansia, pendidikan pelatihan guru kreatif dan taman bacaan masyarakat, pembangunan sarana dan prasarana air bersih, serta advokasi masyarakat berupa sanggar rakyat.
Pada lauching ini, Program Klaster Mandiri Ponorogo diresmikan oleh Bupati Ponorogo, H. Amin SH. Bupati menyatakan dan meminta semua pihak untuk untuk mendukung program ini.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Dompet Dhuafa atas kepeduliannya kepada masyarakat kami sehingga menetapkan Program Klaster Mandiri di Ponorogo”, tambah Bupati.
Sebagai simbolik peresmian program, Direktur Program Dompet Dhuafa, M. Thoriq Hilmi, menyerahkan nasi tumpeng kepada Bupati.
Acara ini dihadiri oleh 250 orang penerima manfaat program dan tamu undangan dari berbagai pihak, diantaranya dinas pertanian, dinas pendidikan, pemerintahan desa, kecamatan dan kabupaten, serta tokoh masyarakat.
Launching program ini dimeriahkan oleh hiburan dari masyarakat setempat berupa Tari Reog Ponorogo dan aneka tarian nasional oleh murid Taman Kanak-Kanak. Di akhir acara, panitia menyediakan layanan kesehatan gratis berupa pemeriksaan gula darah peserta yang hadir. (DIFA)Program ini dipusatkan di Kecamatan Bungkal khususnya di Desa Kwajon dan Sambilawang.
Program Klaster Mandiri Ponorogo merupakan salah satu Program Klaster Mandiri yang sudah dilaksanakan di delapan provinsi di seluruh Indonesia. Program Klaster Mandiri di Ponorogo ini adalah program terintegrasi meliputi program pertanian sehat, peternakan, penyuluhan kesehatan anak-anak dan lansia, pendidikan pelatihan guru kreatif dan taman bacaan masyarakat, pembangunan sarana dan prasarana air bersih, serta advokasi masyarakat berupa sanggar rakyat.
Program Klaster Mandiri Ponorogo diresmikan oleh Bupati Ponorogo, H. Amin SH. Bupati menyatakan dan meminta semua pihak untuk untuk mendukung program ini.
Secara simbolik peresmian program, Direktur Program Dompet Dhuafa, M. Thoriq Hilmi, menyerahkan nasi tumpeng kepada Bupati.”Kami ucapkan terima kasih kepada Dompet Dhuafa atas kepeduliannya kepada masyarakat kami sehingga menetapkan Program Klaster Mandiri di Ponorogo,” tambah Bupati.
Acara ini dihadiri oleh 250 orang penerima manfaat program dan tamu undangan dari berbagai pihak, diantaranya dinas pertanian, dinas pendidikan, pemerintahan desa, kecamatan dan kabupaten, serta tokoh masyarakat.
Peluncuran program ini dimeriahkan oleh hiburan dari masyarakat setempat berupa tari Reog Ponorogo dan aneka tarian nasional oleh murid Taman Kanak-Kanak. Di akhir acara, panitia menyediakan layanan kesehatan gratis berupa pemeriksaan gula darah peserta yang hadir. (DIFA)