Pengolahan/persiapan lahan Pembajakan dilakukan 1 kali dan garu 1 kali sampai gembur atau melumpur bertujuan agar tanah menjadi gembur dan subur, aerasi dalam tanah baik, perakaran tanaman sempurna, perkembangan biota tanah baik, dan menjamin sistem perakaran tanaman yang sempurna. Pembuatan parit atau kakalen atau kemalir sedalam mata cangkul dengan lebar 30 cm, jarak antar parit 1,5 – 2 m sesuai kebutuhan, bertujuan memudahkan pengaturan air dan memudahkan pemeliharaan. Penanaman Untuk memperoleh tanaman yang tetap terjamin kesegarannya, sehat dan menjamin anakan produktif lebih banyak, maka yang harus dilakukan besek dibawa ke lokasi penanaman untuk mengurangi stres. Menggunakan benih yang berumur 12 – 20 hari dengan ketinggian antara 10 – 15 cm dengan jumlah daun 4 helai. Benih ditanam 1 – 2 bibit per lubang. Penanaman jarak tanam/legowo yaitu untuk memudahkan pemeliharaan, penghematan penggunaan pupuk serta lahan penyediaan unsur hara menjadi luas, dengan cara:
- Jarak tanam dalam barisan 12,5 cm, antara barisan 25 cm agar peranakan lebih lebar, menghemat benih dan jumlah anakan produktif.
- Jarak kelompok barisan tanaman 50 cm (sistem legowo 2)
- Benih ditanam dangkal dan perakaran horizontal seperti hurup L untuk menghemat penggunaan energi tanaman pada waktu pertumbuhan.